Bidang Perikanan KBB Gelar Acara “NGALONG” dan Pelatihan Budidaya Ikan di Cililin
Bandung Barat, (Mitraenamdua.com)_ Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Bandung Barat menggelar kegiatan bertajuk “Ngalong” atau nganjang ka balong, yang sekaligus dirangkaikan dengan pelatihan budidaya ikan.
Acara ini dilaksanakan di Kelompok Budidaya Ikan Berdikari yang berlokasi di Jln. Raya Cipetir, Desa Karangtanjung, Cililin, Kabupaten Bandung Barat, pada Kamis (26/09/2024).
Kegiatan ini dihadiri oleh PLT Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan KBB, Wiwin Apriyanti, yang secara resmi membuka acara pelatihan tersebut.
Wiwin juga memantau langsung proses budidaya ikan yang telah dikembangkan oleh Kelompok Budidaya Ikan Berdikari.
“Pelatihan ini sangat penting, terutama bagi para pemuda, untuk menambah wawasan dan keterampilan mereka dalam bidang budidaya ikan. Saya sangat mengapresiasi kegiatan yang digelar oleh Bidang Perikanan ini,” ujar Wiwin di sela-sela kunjungannya.
Sementara itu, Kepala Bidang Perikanan DPP KBB, Didin Rustandi, menjelaskan bahwa program “Ngalong” ini merupakan bagian dari pelatihan yang telah digelar secara marathon di 40 kelompok budidaya ikan di 16 kecamatan di Bandung Barat. Hingga saat ini, 20 titik pelatihan telah berhasil dilaksanakan.
“Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan wawasan, pengetahuan, dan keterampilan kelompok pembudidaya ikan (Pokdakan), khususnya bagi para pemuda. Kami berharap mereka dapat menerapkan metode budidaya ikan yang lebih baik dan berkelanjutan,” jelas Didin.
Lebih lanjut, Didin menyebutkan bahwa program pelatihan ini dibiayai oleh anggaran dari APBN melalui skema mandatori yang disalurkan ke APBD, namun tidak menggunakan kas daerah. Hal ini dilakukan untuk mendukung pengembangan sektor perikanan di tingkat lokal.
“Selain pelatihan teknik budidaya, kami juga membantu para pembudidaya ikan dalam pemasaran hasil mereka. Diharapkan hal ini akan memberikan dampak positif secara ekonomi,” tambahnya.
Didin berharap, dengan adanya pelatihan ini, sektor perikanan di Bandung Barat dapat semakin berkembang dan berkontribusi terhadap peningkatan perekonomian daerah, baik secara lokal maupun nasional.
“Kami optimis bahwa kegiatan ini tidak hanya meningkatkan keterampilan pembudidaya, tetapi juga mampu mendorong roda perekonomian di Bandung Barat,” pungkasnya.
Jurnalis : DM62
Sumber : DISKOMINFOTIK KBB
Editor : Mitraenamdua.com
