Bandung Barat, (Mitraenamdua.com)_ Kamis malam yang damai di kampung Gunung Dukuh 10/04 Desa Citapen Kecamatan Cihampelas, Kabupaten Bandung Barat (KBB) mendadak terguncang oleh cahaya menyala yang menyerupai kobaran api membara. Kamis, (30/05/2024).
Ibu Lilis Suryati, pemilik salah satu rumah yang menjadi korban, menceritakan momen mencekam tersebut, “Saat itu, istri saya melihat api berkobar dari rumah Ibu Lilis Suryati dan berteriak bahwa ada kebakaran.”
Penghuni kampung segera berbondong-bondong keluar setelah mendengar teriakan itu. Mereka dikejutkan oleh api yang telah membesar dan menjalar dengan cepat, mengancam rumah-rumah di sekitarnya.

Pepen, seorang warga, menggambarkan kepanikan saat itu, “Api sudah membesar saat kami keluar. Kami berusaha memadamkannya dengan alat seadanya.”
Keberuntungan menyertai, karena pada saat kejadian, mayoritas penghuni rumah sedang mengikuti pengajian. “Alhamdulillah, tidak ada korban jiwa,” ujar Pepen dengan lega.
Namun, tragedi ini meninggalkan kerugian materi yang signifikan. Ohan Haryono, Kasie Trantib Kecamatan Cihampelas, Kabupaten Bandung Barat, menjelaskan, “Diduga kebakaran ini disebabkan oleh arus pendek listrik. Meskipun tidak ada korban jiwa, kerugian materi hampir mencapai ratusan juta rupiah.”
Setelah upaya keras, akhirnya api berhasil dipadamkan sekitar pukul 20:15 oleh petugas pemadam kebakaran bersama warga setempat. Korban sementara diungsikan ke rumah-rumah saudara terdekat, menunggu langkah berikutnya dalam mengatasi musibah ini.
Jurnalis : HM62
Sumber : Liputan
Editor : Mitraenamdua.com